Rencana pemerintah federal dan negara bagian tentang bagaimana warga Jerman bisa mendapatkan vaksin corona sedang berjalan lancar.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Business Insider, kini ada rincian baru tentang cara kerja vaksinasi. Oleh karena itu, nomor telepon layanan panggilan medis bersifat sentral. Hingga 4.000 orang juga harus dapat menerima vaksinasi di pusat vaksinasi setiap hari.
Namun di balik layar, terdapat juga ancaman perselisihan antara pemerintah federal, negara bagian, dan perwakilan medis. Antara lain soal uang.
Harapan akan vaksin corona semakin meningkat sejak minggu ini setelah perusahaan Jerman Biontech menerbitkan hasil tes yang menjanjikan dari studi klinisnya. Persetujuan mungkin perlu diajukan pada bulan November.
Tapi bagaimana vaksin bisa sampai ke masyarakat? Pemerintah federal dan negara bagian telah bekerja selama berminggu-minggu untuk menyusun strategi vaksinasi yang sesuai. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Business Insider, rincian pertama sekarang sudah jelas tentang bagaimana hal ini harus diterapkan. Oleh karena itu, masyarakat yang ingin mendapatkan vaksinasi harus terlebih dahulu menghubungi nomor layanan kesehatan 116117. Itu sama secara nasional.
Beginilah cara janji vaksinasi harus dibuat
Setelah menelepon, Anda akan dibawa ke pusat panggilan untuk membuat janji di pusat vaksinasi atau, seperti biasa, dirujuk ke dokter yang merawat untuk masalah medis yang bukan merupakan keadaan darurat yang penting. Siapa pun yang ingin membuat janji vaksinasi harus menjawab beberapa pertanyaan terlebih dahulu untuk menentukan apakah orang tersebut benar-benar memenuhi syarat untuk mendapatkan vaksinasi. Setelah vaksin tersedia, hanya kelompok risiko tertentu dan profesional kesehatan tertentu yang dapat menerima obat tersebut. Institut Robert Koch ingin membahas rinciannya dengan Dewan Etika Jerman dan Akademi Obrolan Sains Leopoldina pada akhir tahun ini.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Business Insider, tidak seperti rencana sebelumnya, masih ada ketidakpastian mengenai di mana dan bagaimana tepatnya pusat vaksinasi akan didirikan dan bagaimana vaksin akan sampai di sana. Semula direncanakan 60 pusat pengiriman vaksin, yang kemudian akan diproses dana untuk pusat vaksinasi tersebut. Faktanya, kemungkinan akan lebih banyak karena jumlah pusat vaksinasi akan bertambah, terutama di negara-negara besar, untuk menghindari masalah pasokan. Fasilitas olahraga besar seperti stadion sepak bola serta ruang pameran dan kongres dibahas sebagai tempat yang cocok untuk hal ini. Harus ada jalur vaksinasi yang lebih luas di sana.
Namun, jumlah lokasi dan pusat penyimpanan pada akhirnya bergantung pada logistik. Masalah terbesar di sini: Vaksin harus terus-menerus didinginkan hingga minus 80 derajat Celsius. Artinya, diperlukan perangkat pendingin dalam jumlah besar, yang tampaknya saat ini belum ada.
Terdapat perselisihan mengenai biaya staf
Masalah lainnya: Semakin banyak pusat vaksinasi berarti semakin banyak staf. Kalangan pemerintah federal mengatakan tujuannya adalah untuk dapat memvaksinasi 3.000 hingga 4.000 orang per hari di lokasi tersebut. Sekitar 100 dokter atau perawat akan dibutuhkan per pusat. Di sini juga, tidak jelas apakah mereka dapat direkrut tepat waktu. Dokter asuransi kesehatan wajib berharap pemerintah federal akan menawarkan bonus yang sesuai agar dokter dapat mengambil alih layanan vaksinasi.
Pada hari Jumat, akan ada konferensi telepon antara Jens Spahn, Menteri Kesehatan (CDU) dan perwakilan dari semua asosiasi asuransi kesehatan wajib di negara bagian untuk menjawab pertanyaan yang belum terselesaikan. Telah dikatakan sebelumnya bahwa percakapan tersebut mungkin tidak nyaman bagi Spahn karena banyaknya ambiguitas. Namun hal ini juga jelas: Jika vaksin tersebut dengan cepat disetujui oleh Biontech, namun organisasi vaksinasi terkait belum terbentuk karena pihak-pihak yang terlibat berebut uang, kemungkinan besar hal ini akan lebih dari sekedar bencana politik. Kesediaan masyarakat Jerman untuk menerima vaksinasi mungkin akan semakin menurun.