Makanan impor dianggap sebagai simbol status di Nigeria. Orang kaya Nigeria bahkan dikatakan memesan pizza dari London dan mengirimkannya sejauh 6.400 kilometer ke rumah mereka dengan penerbangan British Airways. Menteri Pertanian Nigeria, Ogbeh, mengkritik perilaku ini.
“Mereka memesan pizza dari London melalui ponsel mereka, lalu menerbangkannya dan mengambilnya di bandara,” kata Ogbeh kepada komite Senat Selasa lalu. “Perilaku seperti itu menjengkelkan dan kita harus mengambil tindakan untuk mencegahnya.”
Sarang Ogbeh:
Alasan kritiknya adalah perilaku impor ini merugikan petani lokal dalam jangka panjang, lapor situs berita Nigeria “The Cable”. Beberapa warga mengimpor makanan seperti nasi atau pasta tomat karena mereka berpikir “itu menunjukkan status dan kelas bahwa mereka hanya makan makanan impor.” katanya kepada surat kabar Inggris “Daily Mail”.
Baca juga: Dari Mencolok Hingga Sederhana: Inilah Mobil Orang Super Kaya
Amara Nwankpa, ketua Yayasan Yar’Adua yang pro-demokrasi di Abuja, menanggapi dengan sinis: “British Airways, mengapa Anda tidak memberi tahu kami bahwa ada layanan pengiriman ke Nigeria? Apakah ada aplikasi untuk itu?”
Business Insider telah menghubungi British Airways untuk mengomentari tuduhan Ogbeh.
//twitter.com/mims/statuses/1111186494805422080?ref_src=twsrc%5Etfw
Sayang @British Airways, kenapa Anda tidak memberi tahu kami bahwa Anda menjalankan layanan pengiriman pizza ke Nigeria? Apakah ada aplikasi untuk ini? https://t.co/k7Bvk8CoeX