Vertikal 476203504 Wawancara kerja
Courtney Keating/Getty

Wawancara bisa menjadi pengalaman yang sangat tidak menyenangkan bagi pelamar. Hal ini terutama berlaku ketika manajer SDM beralih ke pertanyaan perilaku.

Teknik ini sekarang menjadi alat yang populer dalam wawancara kerja modern dan aslinya berasal dari Amerika.

Pemohon ditanyai pertanyaan tentang situasi kerja yang sangat spesifik. Menanggapi hal ini, orang tersebut sekarang harus menjelaskan bagaimana mereka akan berperilaku dalam situasi masing-masing. Namun hal ini seringkali sulit bagi banyak orang.

Contoh pertanyaan perilaku: “Seorang pelanggan menghina Anda di telepon karena dia tidak menyukai konsep Anda. Bagaimana tanggapan Anda?”

Tiga karakteristik aplikasi yang sukses

JT O’Donnell, pendiri dan CEO agen kepegawaian WorkItDaily, menulis dalam artikel tamu untuk majalah online “Inc.” menyajikan resep sederhana yang dapat digunakan untuk menjawab pertanyaan perilaku buruk dengan terampil.

Pakar SDM menyarankan pelamar untuk fokus pada tiga karakteristik berikut: Pengalaman, efek pembelajaran dan pengembangan lebih lanjut.

Selain itu, jawabannya harus mengikuti garis yang jelas dan terasa “logis dan seurut mungkin”, jelas O’Donnell. Dalam keadaan apa pun pemohon tidak boleh kehilangan benang merahnya, karena hal ini tidak lagi membuatnya tampak kompeten.

Yang dimaksud dengan pengalaman adalah pelamar harus menggambarkan situasi serupa yang pernah mereka alami dalam kehidupan kerjanya. Misalnya saja ketika terjadi perselisihan dengan pelanggan. Sebagai efek pembelajaran, dia kemudian melaporkan apa yang dia pelajari dari situasi ini. Dan pada poin ketiga, pengembangan lebih lanjut, dia menunjukkan kepada manajer SDM bagaimana dia dapat terus menggunakan temuan ini dalam pekerjaannya saat ini.

Aplikasi terstruktur adalah aplikasi yang bagus

Menurut O’Donnell, pendekatan ini seharusnya tidak hanya memberikan kesan yang besar, tetapi juga sangat mudah digunakan oleh pelamar. Hal terpenting bagi manajer SDM adalah mampu menilai dengan benar cara berpikir dan berperilaku pelamar. Siapa pun yang terkesan dengan pendekatan terstruktur dan dapat menjelaskannya dengan cara yang sama-sama dapat dimengerti, mempunyai peluang bagus untuk mendapatkan pekerjaan yang didambakannya.

LIHAT JUGA: Headhunter menjelaskan: Inilah yang sebenarnya kami maksud dengan menanyakan “Apa kelebihan dan kekurangan Anda?”

“Cukup sulit menerima undangan wawancara kerja,” kata pakar sumber daya manusia ini. Namun dengan sedikit persiapan dan latihan, Anda bisa menghindari kegagapan, setidaknya jika menyangkut pertanyaan seperti ini.

HK Prize