Ledakan teknologi mendorong harga real estat dan sewa di Silicon Valley dan San Francisco ke tingkat yang semakin tinggi. Dan beberapa penduduk mengambil tindakan ekstrem untuk bertahan hidup di lingkungan yang kini menjadi salah satu lingkungan termahal di dunia.
Seberapa ekstrim?
Seorang karyawan Google tinggal bersama istrinya di sebuah RV di tempat parkir di luar kantor pusat raksasa Internet Mountain View tempat dia bekerja selama dua tahun. Mereka bukan satu-satunya: Kampus Google sebagian tampak seperti kamp perumahan bagi karyawan yang tidak mampu membiayai hidup di Silicon Valley.
“Pegawai Google” Pete (33) telah bekerja di perusahaan ini selama lima tahun: Ia mulai magang, kemudian menaiki jenjang karier hingga menjadi manajer tim “penelitian dan pengembangan”. Selama dua dari lima tahun di Google, dia tinggal di tempat parkir kampus bersama istrinya Kara, 28.
Tidak ada listrik atau air mengalir
Selama ini mereka tidak mempunyai listrik atau air mengalir di trailer. “Rasanya seperti berkemah,” Kara menceritakan pengalamannya dalam blognya “Pete dan Kara Hidup“. Pasangan itu mengakui bahwa tidak selalu semuanya nyaman dan romantis. Namun hal ini terbayar secara finansial: Mereka menghemat biaya sewa yang sangat tinggi di daerah tersebut dan mampu menyisihkan 80 persen pendapatan mereka.
Hari ini karavan lamanya dipanggil ““Mini Winnie” di depan garasi rumah tunggal mereka, yang dapat mereka beli dengan uang yang mereka tabung sebesar $530.000 (472.000 euro).
Business Insider berbicara kepada pasangan tersebut tentang pengalaman mereka: