Penemuan tentang asteroid saat ini sedang membuat heboh NASA. Objek “2017 YE5”, yang pertama kali diketahui pada bulan Desember tahun lalu, terdiri dari dua bagian yang berputar mengelilinginya.
Ketika para peneliti baru-baru ini menemukan bahwa asteroid yang tampak normal ternyata adalah kembaran, mereka terkejut.
Fakta bahwa dua benda di luar angkasa berputar mengelilingi satu sama lain bukanlah hal yang aneh. Peneliti NASA melaporkan. Namun, fakta bahwa kedua bagian tersebut berukuran kira-kira sama hanyalah sebuah sensasi kecil. Jika menyangkut asteroid biner, yang satu biasanya lebih besar dari yang lain.
NASA sedang meningkatkan upaya penelitiannya
Hingga Desember 2017, asteroid kecil ini belum menimbulkan banyak kehebohan. Namun pada Juni 2018 ia mencapai titik terdekatnya dengan Bumi. Saat ini, jarak Bumi dan asteroid hanya 6 juta kilometer; sebuah kesempatan yang tidak boleh dilewatkan oleh sains.
Fakta bahwa asteroid tersebut sebenarnya kembar telah diduga sejak penemuannya. Sekarang kami yakin itu adalah asteroid ganda.
Observatorium Arecib di Puerto Rico dan Observatorium Green Bank di West Virginia mempelajari pasangan luar angkasa yang sensasional ini. Radar biostatik digunakan. Sinyal ditembakkan dari titik A ke objek target dan titik B menerima pantulan.
Investigasi menunjukkan bahwa diameter kedua bagian asteroid tersebut sekitar 900 meter. Bagian-bagian tersebut membutuhkan waktu antara 20 dan 24 jam untuk berputar satu sama lain. Selain itu, materialnya mungkin akan berwarna hitam seperti batu bara.
Yang paling membuat takjub para peneliti adalah kedua bagian objek tersebut memantulkan sinar radar secara berbeda. Hal ini menunjukkan bahwa kedua bagian tersebut berbeda dalam struktur, struktur dan permukaan. Oleh karena itu, hampir tidak ada pembicaraan tentang kembar identik.
“Apa yang lebih baik dari pelangi ganda?” Asteroid ganda yang langka! Pengamatan terbaru menunjukkan bahwa asteroid yang ditemukan tahun lalu sebenarnya terdiri dari dua objek berukuran 900 meter yang mengorbit satu sama lain,” tulis NASA di Twitter.
//twitter.com/mims/statuses/1017563193982554112?ref_src=twsrc%5Etfw
Apa yang lebih baik daripada melihat pelangi ganda? ?? Asteroid ganda yang langka! ☄️☄️Pengamatan baru mengungkapkan bahwa asteroid yang ditemukan tahun lalu sebenarnya adalah dua benda, masing-masing berukuran sekitar 3.000 kaki, dan saling mengorbit. Dapatkan detailnya: https://t.co/BLvjQCBmnP pic.twitter.com/XG7IJkCVE6
Asal usul asteroid masih menjadi misteri
Bagaimana konstelasi yang tidak biasa ini bisa muncul masih menjadi misteri bagi sains.
Seperti yang diumumkan NASA, mungkin saja kedua bagian tersebut awalnya tidak saling menyatu dan mengembangkan orbitnya sendiri karena keadaan yang menguntungkan. Data saat ini sedang dievaluasi untuk memberikan informasi mengenai kepadatan dan struktur internal asteroid. Namun, untuk mengetahui lebih lanjut mengenai objek tersebut, diperlukan serangkaian penyelidikan lebih lanjut.
Namun, diperkirakan tidak ada kabar baik dalam waktu dekat. Butuh beberapa waktu sebelum benda langit itu kembali berada di tempat yang menarik bagi para peneliti. Asteroid memerlukan waktu 1.730 hari untuk sekali mengorbit matahari.