
- Norbert Röttgen, calon ketua partai CDU, menjelaskan visinya untuk masa depan CDU dalam sebuah surat.
- Ia menuntut agar partainya membela masyarakat terbuka dan menjauhkan diri dari hal-hal ekstrem. CDU juga perlu memperkuat reputasinya dalam hal perlindungan iklim.
- Jika tidak, ia berisiko kehilangan generasi muda sebagai pemilih.
Norbert Röttgen adalah orang luar di antara calon pimpinan partai CDU. Setelah Friedrich Merz dan Armin Laschet mengumumkan kandidat mereka pada hari Selasa, dia kini angkat bicara. Dengan judul “Tentang masa depan CDU dan masa depan negara kita”, ia menyampaikan surat kepada anggota partainya.
Röttgen menulis bahwa CDU menghadapi tantangan yang jauh lebih besar daripada sekadar memilih ketua baru. “Ini tentang masa depan CDU dan gagasan Kristen-demokratis tentang masa depan Jerman,” tegas Röttgen.
Röttgen menyerukan perhatian yang lebih besar dalam perlindungan iklim
Ketua Komite Urusan Luar Negeri Bundestag menuntut CDU harus memandang dirinya sebagai partai berhaluan tengah dan tanpa kompromi membedakan dirinya dari AfD dan Partai Kiri.
Röttgen juga ingin CDU mempunyai profil yang lebih tajam dalam hal kebijakan lingkungan dan iklim. “Jika kita tidak berhasil dalam hal ini, kita akan kehilangan seluruh generasi, yaitu generasi muda,” ia memperingatkan.
Baca juga
Berkenaan dengan kebijakan imigrasi, Röttgen menyarankan untuk tidak meninjau kembali isu-isu masa lalu, namun pada saat yang sama isu tersebut harus ditangani secara agresif. “Migrasi tetap menjadi salah satu tren terpenting di zaman kita dan salah satu tantangan mendasar masyarakat kita,” tulis Röttgen. Adalah fatal jika kita bertindak seolah-olah dengan menurunnya jumlah imigrasi ke Jerman saat ini berarti bahwa masalah tersebut telah terselesaikan.
Pada Rabu pagi, Röttgen juga berbicara di stasiun TV ntv tentang peran perempuan dalam kepemimpinan CDU di masa depan. Röttgen sebelumnya telah mengumumkan, mengutip dukungan Menteri Kesehatan Jens Spahn untuk Laschet, bahwa orang kedua dalam timnya adalah seorang wanita. Röttgen berkata: “Kita membutuhkan kesetaraan di kalangan atas dan perempuan baik yang kita miliki.” Dia memiliki prospek untuk mengisi jabatan Sekretaris Jenderal dengan seorang wanita.
Anda dapat membaca seluruh surat Norbert Röttgen di sini.