KFC memulai musim Natal dengan produk baru yang memang agak tidak biasa.
KFC

Musim Natal adalah waktu yang ramah dan kontemplatif yang oleh sebagian orang diasosiasikan dengan waktu bersama keluarga di depan perapian, dan yang lain diasosiasikan dengan makanan yang sangat enak. Jaringan makanan cepat saji KFC (Kentucky Fried Chicken) memulai musim Natal tahun ini dengan produk baru yang menggabungkan kedua ide Natal – yaitu stik yang seharusnya berbau seperti ayam goreng.

Sebuah log persis seperti yang disukai rantai makanan cepat saji

Kamis lalu, jaringan tersebut secara resmi mengumumkan produk barunya – log ‘KFC 11 Herbs & Spices’ – yang jika dinyalakan, dikatakan akan menyebarkan aroma ayam goreng yang sedap ke seluruh ruangan.

Log beraroma baru tersedia mulai Kamis lalu seharga $18,99 Situs web resmi KFCFirelogs.com tersedia tetapi terjual habis dalam beberapa jam.

“Di KFC, kami sangat bangga dapat mempertemukan orang-orang dengan orang yang mereka cintai di meja makan sambil menikmati salah satu ember ayam kami yang terkenal di dunia,” jelas Andrea Zahumensky, kepala pemasaran KFC USA, dalam sebuah wawancara. “Musim dingin ini, kami menghadirkan semua hal yang kami sukai – keluarga, teman, dan ayam goreng – bersama dengan perapian kayu bakar kami yang harum.”

KFC memiliki kecenderungan untuk melakukan tindakan pemasaran yang aneh

Bahkan sebelum alternatif lilin beraroma Natal yang tidak biasa diperkenalkan ke pasar, KFC dikenal dengan kampanye pemasarannya yang terkadang aneh.

Pada tahun 2016, misalnya, jaringan makanan cepat saji Amerika memberikan 3.000 botol ‘tabir surya Kolonel Sanders Extra Crispy’, yang diduga juga berbau seperti ayam goreng. Lotion beraroma diterima dengan baik dan cepat terjual.

Sejak tahun 2015, KFC juga memiliki daftar panjang berbagai aktor, penyanyi, dan komedian yang telah berperan sebagai Kolonel Sanders, pendiri KFC. Misalnya saja Billy Zane, Darrell Hammond dan Reba McEntire yang pada awal tahun ini menjadi wanita pertama yang berperan sebagai pendiri KFC.

Apa yang membuat rantai tersebut sukses

Strategi periklanan rantai ini didasarkan pada penggabungan sejarah perusahaan – seperti penampilan iklan Kolonel Sanders atau 11 bumbu dan rempah yang digunakan untuk membumbui ayam – dengan produk unik seperti kayu wangi.

“Selama bertahun-tahun ada banyak sekali orang yang mencoba meniru kesuksesan KFC…. dan tidak ada seorang pun yang pernah mendekati kami,” kata Tony Lowings, CEO baru KFC, pada hari investor perusahaan induk Yum Brands pada awal Desember. “Dan sebagian besarnya adalah fakta bahwa kisah kami nyata dan autentik.”

Sdy siang ini