Hampir tiga minggu sebelum manuver NATO terbesar sejak berakhirnya Perang Dingin, seorang perwira tinggi AS memperingatkan tentang armada kapal selam Rusia. Kapal selam baru Rusia – selain yang ada di Angkatan Laut AS – “mungkin yang paling tenang dan paling mematikan di dunia,” kutipnya. Penyiar Amerika CNN James Foggo, komandan armada AS di Eropa.
Rusia juga mempersenjatai kapal selamnya di Mediterania dengan rudal jelajah yang dapat menjangkau “setiap ibu kota di Eropa,” kata Foggo, menurut CNN. “Itu membuatku khawatir. Hal ini juga mengkhawatirkan sekutu dan teman-teman NATO saya. Jadi kita harus selalu tahu dimana mereka (kapal selam Rusia, catatan d. Merah.) saat ini ada di sana.” Foggo mengacu pada kapal selam kelas Kilo Rusia, yang digunakan Moskow terutama di Mediterania timur dan dilengkapi dengan rudal berpemandu “Kalibr”. Rudal jelajah “Kalibr” digunakan untuk menyerang kapal, kapal selam, dan sasaran darat.
NATO mengkhawatirkan sistem rudal Rusia
Juga sistem rudal baru Rusia dengan nama 9M729 belakangan ini menuai kritik di kalangan negara-negara NATO. Rusia diyakini melanggar Perjanjian Kekuatan Nuklir Jarak Menengah (INF), kata Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg pekan lalu. Perjanjian era Perang Dingin melarang para pihak menggunakan rudal jelajah bersenjata nuklir berbasis darat dengan jangkauan 500 hingga 5.500 kilometer untuk dibangun dan dimiliki.
Manuver NATO yang akan datang membuat peringatan terbaru NATO mengenai senjata Rusia menjadi lebih eksplosif. “Trident Juncture 2018”, demikian sebutan latihan militer tersebut, akan diadakan mulai 25 Oktober hingga 23 November di Norwegia. 44.000 tentara dari lebih dari 30 negara diperkirakan akan ambil bagian dalam latihan tersebut, termasuk 10.000 tentara Bundeswehr. Baru pada bulan September, Rusia menggelar latihan militer terbesar sejak bubarnya Uni Soviet. Sekitar 300.000 tentara ambil bagian dalam latihan yang disebut “Vostok 2018”.
Baca juga: Rusia dilaporkan telah memperingatkan AS tentang kemungkinan penggunaan senjata nuklir terhadap NATO
Dengan latar belakang meningkatnya ketegangan antara Barat dan Moskow, kesepakatan senilai miliaran dolar kemungkinan besar akan terwujud, yang disetujui oleh Presiden Kremlin Vladimir Putin dan Perdana Menteri India Narendra Modi pada Jumat lalu. sepakat. Rusia ingin melengkapi tentara India dengan sistem pertahanan udara S-400 modern senilai sekitar 4,35 miliar euro. Kesulitan dengan Washington tidak bisa dihindari: AS baru-baru ini menjatuhkan sanksi terhadap Tiongkok karena membeli senjata Rusia. S-400 juga ada dalam daftar belanja Beijing.
kira-kira