Belanja online di laptop.
Grafik Hidupku/Shutterstock

  • Banyak pengecer online kurang transparan dalam hal informasi inventaris. Pelanggan sering kali merasa barangnya hanya tersisa sedikit.
  • Seperti yang ditemukan oleh Pusat Konsumen North Rhine-Westphalia, platform tersebut menggunakan informasi yang tidak jelas untuk mencoba meningkatkan tekanan pada pembeli agar menyelesaikan pembelian secepat mungkin.
  • Namun ada cara untuk mengetahui seberapa cepat Anda benar-benar perlu mengaksesnya.

Tidak jarang pengecer online menandai inventaris produk dengan informasi ambigu di halaman penjualannya. Informasi seperti “hanya beberapa item yang tersedia” tampaknya mewakili produk tersebut – dan dimaksudkan untuk mendorong pelanggan melakukan pembelian dengan cepat, yang mungkin mereka sesali jika tidak cukup memikirkan keputusan pembelian sebelumnya.

Nama-nama seperti itu di toko online sama sekali tidak transparan dan terkadang bahkan menyesatkan. Seperti yang ditemukan oleh Pusat Konsumen North Rhine-Westphalia dalam sampel 15 toko online dan pasar besarsangat sedikit platform pengiriman yang memberikan informasi spesifik tentang inventaris mereka.

Sebaliknya, spektrumnya berkisar dari tidak ada informasi sama sekali hingga pernyataan “tersedia” yang tidak tepat hingga formulasi yang tidak jelas seperti “tersedia lebih dari 10”.

Informasi yang tidak jelas mengenai inventaris dimaksudkan untuk meningkatkan tekanan pada pembeli

Menurut pusat saran konsumen, hanya pemasok elektronik Conrad dan Amazon Warehouse yang secara konsisten memberikan informasi akurat mengenai jumlah sisa barang.

Namun, menurut pengujian tersebut, sebagian besar pengecer online – termasuk Otto, Tschibo dan Ebay – membatasi diri pada informasi yang tidak jelas tentang berkurangnya ketersediaan produk dan menggunakan istilah seperti “hanya sedikit tersedia” atau “hampir terjual habis”. Bahkan di Amazon, informasi stok yang tepat hanya diberikan untuk jumlah kecil, menurut Consumer Advice Center.

Baca juga

Stiftung Warentest mengungkapkan: Beginilah ulasan di Amazon, Google, dan Co. dimanipulasi

Selain informasi yang tidak jelas mengenai jumlah stok barang, pengecer online juga menggunakan trik dan ingin mendorong pelanggan untuk membeli dengan peringatan seperti “stok hampir habis” atau representasi grafis dari jumlah yang mungkin berkurang.

Pembeli bisa mengakali pengecer online

Namun, pembeli bisa mengecoh toko yang dimaksud dengan sedikit trik dan mencari tahu seperti apa stoknya sebenarnya. Pusat Saran Konsumen merekomendasikan untuk mengikuti proses pemesanan sampai ke keranjang belanja atau checkout.

Di sini biasanya Anda bisa mengetahui berapa banyak produk yang diinginkan yang sebenarnya masih tersedia dengan melihat jumlah pesanan. Berdasarkan pusat saran konsumen, pelanggan hanya perlu menambah jumlah pesanan hingga terlihat jumlah maksimum yang tersedia telah tercapai.

Baca juga

Dengan trik yang selama ini hanya sedikit digunakan, Anda bisa menghemat banyak uang saat berbelanja online

Pengeluaran SGP