Anda mungkin mengungkapkan lebih banyak tentang karakter Anda yang sebenarnya di depan umum daripada yang Anda sadari. Sebuah penelitian baru menunjukkan, cara Anda berjalan mengungkapkan banyak hal tentang Anda.
Para ilmuwan dari Perancis dan Amerika menemukan bahwa orang yang berjalan cepat seringkali lebih ekstrovert, teliti dan terbuka. Selain itu, mereka biasanya kurang rentan terhadap neurotisisme, salah satu dimensi utama kepribadian yang menggambarkan ketidakstabilan emosi seseorang.
Para peneliti ingin mengetahui bagaimana kepribadian kita mempengaruhi cara kita berjalan seiring bertambahnya usia. Tim menjelaskan dalam penelitian yang diterbitkan dalam jurnal spesialis pada bulan Agustus “Psikologi Sosial dan Ilmu Kepribadian” Ternyata cara berjalan orang merupakan indikator kesehatan dan kepribadian orang dewasa yang tidak dapat disangkal.
Para peneliti menilai kepribadian subjek menggunakan Big Five
Menurut para ilmuwan, mereka yang berjalan lambat lebih rentan terhadap penyakit fisik dan mental, lebih mungkin menderita gangguan persepsi, dan memiliki risiko kematian lebih besar. Penulis penelitian juga menemukan bahwa kosmopolitanisme yang rendah dan berkurangnya kesadaran juga terkait dengan kinerja fisik yang buruk.
Untuk menguji hubungan tersebut, mereka membandingkan kecepatan berjalan dan ciri-ciri kepribadian orang dewasa paruh baya dan subjek yang lebih tua. Karakter tersebut dirinci dengan bantuan kuesioner dan akhirnya dinilai berdasarkan apa yang disebut Lima Besar ciri kepribadian (keterbukaan pikiran, kesadaran, ekstroversi, keramahan, dan neurotisisme).
Hasilnya: Kepribadian tidak hanya memengaruhi seberapa cepat kita berjalan, tetapi juga memengaruhi perubahan gaya berjalan kita seiring berjalannya waktu. Mereka yang cenderung berjalan cepat tidak hanya lebih terbuka, mudah bersosialisasi, dan menyenangkan, namun mereka juga cenderung tidak melambat seiring bertambahnya usia. Para peneliti juga mampu menunjukkan kemauan yang lebih besar untuk bekerja sama, penuh perhatian dan empati pada subjek yang berjalan lebih cepat.
Baca juga: “Seorang Psikolog Jelaskan Cara Orang Tua Membesarkan Anaknya Menjadi Psikopat”
Penelitian lebih lanjut kini akan menunjukkan apakah hubungan ini sebenarnya hanya didasarkan pada kepribadian dan perilaku kita, atau mungkin ada penyebab biologis atau neurologis.
Namun, jika ingin menilai karakter seseorang secara cepat, lihat saja seberapa lambat atau cepatnya dia berjalan.