stok fotoKebanyakan dari kita ingin lebih percaya diri. Penulis buku terlaris “Aku Akan Mengajarimu Menjadi Kaya” Ramit Sethi menemukan sebuah trik selama masa sekolahnya yang membuatnya menjalani hidup dengan lebih percaya diri.

Trik nomor 1 – Kostumnya

Seperti kebiasaan di Amerika, ia mengenakan kostum pada hari Halloween. Ramit mengenakan topeng dan kerudung. Dia mencatat hal berikut:

Dia mulai bertingkah seperti orang gila. Dia berlari liar dan menakuti orang. Dia membuat lelucon yang tak terhitung jumlahnya dengan pakaian ini yang tidak akan pernah dia lakukan dengan pakaian normalnya.

“Mengapa?” dia bertanya pada dirinya sendiri dan sampai pada jawabannya: Karena dia merasa aman di balik topeng.

Bertahun-tahun kemudian, ketika dia mulai melatih keterampilan sosialnya, dia mengingat hal ini dan menyadari:

“Saya tidak perlu mengubah cara saya. Saya hanya perlu mengubah cara saya bertindak.”

Ia merangkum mottonya sebagai: “Pertama perilaku, kemudian sikap batin.”

Sejak saat itu, Ramit mulai membayangkan dirinya memiliki jubah tembus pandang. Dia bisa membuang jubah ini dalam pikirannya dan menggunakannya untuk menutupi semua ketakutannya dalam situasi sosial.

kedai kopi Flickr 101115
kedai kopi Flickr 101115
Jereme Rauckman/Flickr

Ramit tahu dia tidak bisa memakai topeng sebenarnya dan kemudian masuk ke kafe dan berkata, “Halo, apa kabar?”

Ramit menggunakan trik ini, terutama dalam situasi tegang. Misalnya dalam sebuah konferensi. Dengan pemikiran yang menutupi ketakutannya, dia merasa lebih percaya diri. Dia bisa menjadi pria yang ramah dan supel seperti yang dia inginkan.

Jadi Ramit tidak mengubah siapa dirinya, hanya perilakunya saja. Dan seiring berjalannya waktu, sikap batinnya justru menyesuaikan dengan tindakannya dan dia benar-benar menjadi lebih percaya diri.

Trik nomor 2 — pertandingan 60 detik

Jika jubahnya tidak membantu, Ramit merekomendasikan game ini. Semua orang tahu rasa takut mendekati orang lain – terutama jika kita menganggap mereka menarik. Dalam hal ini, Ramit menerapkan pertandingan 60 detik. Ini sangat sederhana:

Kapan pun Anda pergi ke kedai kopi atau acara atau di mana pun, temuilah seseorang dan perkenalkan diri Anda. Satu-satunya aturan adalah Anda melakukannya dalam waktu 60 detik sebelum rasa takut Anda mengambil alih. Seiring berjalannya waktu, permainan ini juga akan meningkatkan rasa percaya diri Anda.

Trik nomor 3 – “Hari Pujian”

Mirip dengan Game 60 Detik, Hari Pujian adalah tentang menjangkau orang-orang. Yang harus Anda lakukan adalah menghampiri seseorang dan memberinya pujian.

Anda bisa mengatakan sesuatu tentang pakaiannya atau keahliannya, seperti di kafe, “Wah, saya terkesan dengan betapa cepatnya kamu bisa membuat cappucino.”

Baca juga: “Stres, seks, dan kepercayaan diri: Ini adalah 20 pembicaraan TED paling populer”

Manfaat memuji orang lain: Juga membuat Anda lebih percaya diri. Ramit menyarankan untuk memaksakan diri memberikan tiga pujian dalam 24 jam. Akan menyenangkan melihat bagaimana pengakuan dapat mengangkat semangat orang. Banyak orang sudah lama tidak menerima pujian – dan Anda bisa mengubahnya untuk orang lain.

Kepercayaan diri bukanlah kualitas yang ditentukan, kata Ramit. Melalui pelatihan teratur, kita semua dapat melatihnya dan seiring waktu merasa lebih nyaman dengan diri kita sendiri.

unitogeluni togelunitogel