Seorang pengunjuk rasa Amazon di Madrid
CCOO dari Madrid

Amazon telah meminta polisi di Spanyol untuk turun tangan saat terjadi pemogokan massal di pusat logistik di pinggiran Madrid.

Amazon menginginkan kehadiran polisi untuk memastikan produktivitas di pusat pemenuhan kebutuhan tetap tinggi sementara para pekerja melakukan protes di luar ruangan, tulis surat kabar Spanyol “Rahasia”. Sebuah sumber di serikat CCOO Spanyol, yang membantu mengoordinasikan pemogokan, mengatakan kepada Business Insider bahwa Amazon “ingin mengirim polisi ke gudang untuk memaksa orang bekerja.”

Amazon membantah keras tuduhan tersebut dan menyebutnya sebagai “informasi yang salah”.

Perselisihan ini meletus ketika ribuan pekerja melakukan pemogokan pada Black Friday untuk memprotes kondisi kerja di pusat pemenuhan kebutuhan Amazon. Sekitar 1.600 karyawan turun ke jalan di Spanyol.

Baca juga: Tingkah laku Amazon yang dipertanyakan menunjukkan seberapa besar masalah citra perusahaan

Surat kabar Spanyol El Confidencial juga melaporkan bahwa Amazon bertemu dengan pejabat polisi setelah pemogokan diumumkan dan menuntut pejabat setempat “memaksa karyawan untuk pergi ke tempat kerja masing-masing dan memastikan kinerja mereka sesuai dengan hari kerja normal.”

Seperti yang diberitakan lebih lanjut oleh “El Confidencial”, klaim Amazon “mengejutkan” bahkan polisi. “Permintaan itu ditolak mentah-mentah oleh polisi. Dia menegaskan bahwa mengendalikan produktivitas tenaga kerja bukanlah tanggung jawabnya,” kata sumber polisi.

Pejabat penegak hukum dilaporkan menekankan kepada perusahaan tersebut bahwa hukum Spanyol juga melindungi hak pekerja Amazon untuk mogok. Mereka mengatakan kepada perusahaan bahwa polisi akan hadir pada saat pemogokan, namun mereka hanya membatasi diri untuk menjaga perdamaian.

Amazon Spanyol
Amazon Spanyol
AP

Amazon membantah meminta polisi untuk campur tangan selama pemogokan tersebut. Seorang juru bicara perusahaan mengatakan kepada Business Insider:

“Amazon adalah perusahaan bertanggung jawab yang mengutamakan pelanggan dan karyawan. Kami selalu bekerja sama dengan pihak berwenang, termasuk polisi, untuk memastikan keselamatan karyawan dan operasi kami. Namun, tuduhan apapun bahwa kami telah menggunakan rasio ini secara tidak tepat pada dasarnya tidak benar. Siapapun yang memahami bagaimana dunia usaha dan pemerintah daerah bekerja sama tahu bahwa klaim konyol ini adalah jenis misinformasi yang paling buruk.”

Polisi Madrid tidak dapat dihubungi untuk dimintai komentar.

Ini bukan pertama kalinya Amazon meminta polisi untuk campur tangan dalam protes di pusat pengiriman perusahaan di Spanyol, tulis El Confidencial. Ketika para pekerja melakukan pemogokan pada Hari Perdana di bulan Juli, Amazon meminta polisi untuk mengamankan akses ke pusat pemenuhan bagi karyawan yang tidak ingin ikut pemogokan, serta untuk truk yang mengangkut barang. Pemogokan pada bulan Juli meningkat menjadi bentrokan dengan polisi, penangkapan dan cedera.

unitogel