Salah satu perusahaan parsel terbesar di Jerman mempunyai rencana besar: Hermes ingin meningkatkan jumlah toko parselnya dari 15.000 menjadi 20.000 cabang pada tahun 2020, karena pengiriman langsung ke kotak pos terlalu mahal. Cabang-cabang baru tersebut akan dibangun terutama di wilayah metropolitan, sehingga meringankan beban pengemudi parsel perusahaan. Inilah yang dia laporkan “Koran Makanan”.
Bagi Hermes, pengiriman pintu mahal dan memakan waktu
Mengirimkan paket langsung ke rumah Anda membutuhkan waktu dan biaya yang intensif bagi perusahaan pengiriman. Hermes, tetapi juga perusahaan pengiriman lainnya, sedang mendiskusikan perluasan cabang toko parsel mereka.
Menurut Thomas Horst, manajer penjualan Hermes, toko parsel baru akan dibangun terutama di wilayah metropolitan. Menurut manajer penjualan, tempat-tempat dengan jam buka yang panjang seperti stasiun kereta bawah tanah, pompa bensin atau pusat perbelanjaan harusnya menjadi sangat menarik.
Di masa depan, pesanan online dapat dengan mudah diambil dari toko parsel alih-alih diantar langsung ke pintu depan Anda, seperti yang terjadi sebelumnya. Untuk melaksanakan proyek ini, diperlukan toko parsel besar atau depo mikro di perkotaan yang dapat menggunakan semua layanan parsel, kata direktur pelaksana Hermes, Frank Rausch. Karena banjir parsel akan berlipat ganda pada tahun 2025 menurut sebuah studi yang dilakukan oleh perusahaan konsultan manajemen McKinsey, drone juga sedang dibahas sebagai alat transportasi.
Namun para ahli dari perusahaan konsultan manajemen MRU meragukan apakah konsep tersebut akan diterapkan. Sejauh ini, teknologi tersebut tidak memiliki jangkauan dan kapasitas transportasi yang sesuai, menurut direktur pelaksana MRU Horst Manner-Romberg.
Pelayanan sebelumnya harus tetap dipertahankan
Bagi pelanggan yang ingin pengantaran ke rumah atau tidak dapat mengambil paket sendiri, layanan pengantaran pintu akan tetap tersedia. Namun, itu harus dibayar dan jumlahnya sekitar 50 sen per pengiriman, menurut direktur pelaksana DPD Boris Winkelmann di “Wirtschaftswoche”.
Baca juga: Kepala Kantor Pos Punya Prediksi Mengejutkan Soal Masa Depan Jasa Parcel
Alasan peralihan pengambilan di stasiun parsel adalah karena biaya pengiriman yang semakin meningkat. Biaya ini juga menjadi semakin mahal karena semakin sedikit orang yang berada di rumah pada siang hari. Untuk mengatasi perubahan tersebut dengan cepat, perusahaan Hermes mengumumkan bahwa mereka akan beralih ke teknologi pemindai baru dari Zebra Technologies pada musim semi 2018.