Aplikasi
GaudiLab/Shutterstock

Untuk memberikan kesan yang baik saat melamar pekerjaan, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan. Mulai dari bahasa tubuh hingga pilihan hobi, semuanya pada akhirnya bisa menentukan berhasil tidaknya. Investigasi terhadap Sekolah Bisnis Londoner Cass sekarang menunjuk pada aspek baru. Studi ini menunjukkan bahwa pelamar harus lebih menekankan pada kerja keras dan upaya di balik kesuksesan mereka di masa lalu, daripada hanya mengandalkan bakat mereka saja.

Eksperimen ekspresi diri dalam sebuah aplikasi

Untuk penelitian tersebut, psikolog Janina Steinmetz melakukan tiga percobaan dengan 202 orang dewasa dari Amerika dan 200 pelajar dari Belanda. Subjek berasal dari semua kelompok umur (18-75 tahun) dan memiliki rasio gender yang seimbang antara laki-laki dan perempuan.

Dua dari eksperimen tersebut menyimulasikan wawancara kerja dengan orang dewasa yang bekerja dan satu lagi dengan siswa. Para peserta diminta membayangkan diri mereka berperan sebagai pewawancara atau pendengar. Pemohon diminta untuk berbicara positif tentang diri mereka sendiri dan pendengar menunjukkan apa yang ingin mereka dengar lebih lanjut.

Ketiga eksperimen tersebut mencapai kesimpulan yang sama: partisipan yang mendengar cerita hipotetis menyatakan keinginan untuk mempelajari lebih lanjut tentang upaya dan kerja keras responden. Namun, para pelamar menekankan bakat dan prestasinya tanpa menyebutkan upaya yang membuahkan kesuksesan.

Rahasia tampil lebih menyenangkan saat melamar pekerjaan

Menurut ilmuwan tersebut, sangat penting untuk menyampaikan kesuksesan dan bakat dalam aplikasi. Namun, disarankan untuk menceritakan kisah kerja keras dan upaya di baliknya, karena hal ini akan menghasilkan kesan pertama yang lebih menyenangkan dan positif, menurut penelitian.

“ Kisah sukses tidak lengkap tanpa kerja keras dan penjelasan mengapa kami sukses. Apakah kesuksesan datang lebih mudah berkat bakat Anda sendiri atau dicapai melalui kerja keras? Kedua atribusi tersebut dapat menjadi bagian dari presentasi diri yang sukses, namun penelitian saya menunjukkan bahwa menekankan upaya lebih cenderung meninggalkan kesan positif dan orang-orang sangat ingin mengetahui kisah di balik kesuksesan tersebut,” kata Steinmetz.

Tidak hanya penting untuk lamaran, tapi juga untuk tanggal

Pakar juga menunjukkan bahwa metode ini tidak hanya membantu aplikasi. Dalam kehidupan pribadi juga, menekankan kesulitan di balik kesuksesan adalah hal yang bermanfaat. “Misalnya, jika Anda sedang berkencan dan berbicara tentang lari maraton yang baru saja Anda ikuti, Anda mungkin juga ingin menyebutkan semua pelatihan yang membantu Anda melewati garis finis.”

Data HK