Faktanya, fitur Facebook untuk mengetahui “orang yang mungkin Anda kenal” terkadang agak menakutkan. Banyak pengguna Facebook yang pernah kaget ketika mantan bosnya atau kencan terakhirnya, yang sebenarnya sudah lama mereka lupakan, tiba-tiba muncul sebagai saran pertemanan. Bagaimana raksasa biru besar mengetahui hal ini?
Meskipun beberapa dari saran yang sangat akurat ini tampak lucu, ada pula yang mengkhawatirkan, seperti cerita dari Lisa* menunjukkan. Lisa bekerja sebagai psikiater dan hanya menggunakan Facebook secara sporadis. Musim panas lalu, dia menyadari bahwa Facebook menyarankan pasiennya sebagai teman – dan dia tidak tahu alasannya.
“Saya tidak membagikan alamat email atau nomor telepon saya ke Facebook,” katanya kepada saya melalui telepon.
Namun seminggu kemudian, keadaan menjadi lebih aneh.
Sebagian besar pasiennya adalah orang lanjut usia atau mereka yang memiliki masalah kesehatan serius atau masalah yang mempengaruhi karier mereka. Namun, ada kasus khusus: seorang snowboarder berusia lebih dari tiga puluh tahun. Biasanya, Facebook akan menyarankan orang-orang seusianya yang juga melakukan snowboarding atau skydive, misalnya. Namun Lisa mengatakan kepada saya bahwa dia mulai menerima saran pertemanan dari orang-orang yang lebih tua dan lemah, seperti pria berusia 70 tahun yang menggunakan alat bantu jalan atau seseorang yang menderita Cerebral Palsy.
Ketika dia menunjukkan daftarnya, dia mengenali pasiennya
“Dia tertawa dan mengatakan dia tidak mengenal satu pun orang yang ada dalam daftarnya. Namun ketika dia menunjukkan daftarnya, saya mengenali beberapa pasien saya.“
Lisa duduk di sana tak bergerak pada awalnya. Memberi tahu pemuda itu bahwa kecurigaannya benar merupakan pelanggaran kerahasiaan.
Pasien lain tiba-tiba menerima lamaran pacar dari seorang pria yang hanya dilihatnya sekali di lift gedung. Tapi tiba-tiba dia mengetahui nama lengkapnya dan beberapa informasi lainnya.
Facebook telah mengalahkan orang-orang dengan masalah kesehatan mental yang serius
“Kami menghadapi masalah besar dalam hal privasi“kata Lisa. “Saya punya pasien HIV, percobaan bunuh diri yang gagal, dan perempuan yang menderita kekerasan oleh pasangan intim.“
Lisa tinggal di kota yang cukup kecil dan langsung kesal ketika Facebook secara tidak sengaja menemukan orang-orang yang memiliki masalah kesehatan dan mental. Dia sebenarnya paham teknologi dan berpengetahuan luas tentang sistem komputer – tapi dia tidak tahu bagaimana kesalahan Facebook ini terjadi.
Dia tidak memiliki satupun pasiennya sebagai teman di Facebook dan bahkan tidak melihat profil mereka. Selain itu, dia tidak menyediakan WiFi gratis di tempat praktiknya untuk pasiennya. Setelah melihat postingan saya tentang Facebook yang menggunakan lokasi orang untuk memberikan saran teman, dia yakin itu pasti karena dia login ke Facebook di tempat kerja.
Facebook menggunakan lokasi ponsel
Dia pikir Facebook pasti memperhatikan bahwa semua orang ini lebih sering berada di tempat ini. Namun, Facebook mengklaim saran pertemanan berbasis lokasi tersebut hanyalah tahap uji coba singkat yang hanya dilakukan di kota-kota besar.
Saya mencoba membantu Lisa mencari tahu bagaimana saran teman itu muncul. Namun karena kerahasiaan, Lisa tidak dapat menghubungkan saya secara langsung dengan pasiennya.
Setiap orang memiliki nomor simpanan yang sama
Ketika Lisa melihat lebih dekat profil Facebook-nya, dia terkejut melihat bahwa pada suatu saat dia telah memberikan izin kepada Facebook untuk mengakses nomor ponselnya. Pasien Anda juga dapat menyimpan nomor ini di ponsel mereka. Banyak orang tidak menyadari bahwa mereka memberikan izin kepada Facebook untuk mengakses kontak telepon mereka. Inilah yang digunakan Facebook untuk memberikan saran teman. Jadi, jika mantan atasan Anda, psikiater, atau teman kencan Anda tiba-tiba muncul di layar, bisa jadi itu karena Anda menyimpannya sebagai kontak telepon.
Ini adalah tebakan saya tentang bagaimana hal itu bisa terjadi. Semua orang mungkin telah menyimpan nomor telepon Lisa di ponselnya, sehingga Facebook menyimpulkan bahwa setiap orang pasti terhubung dengan cara tertentu. WhatsApp juga dapat menggunakan nomor agar Anda menerima saran teman melalui Facebook jika Anda belum menonaktifkan opsi ini.
Facebook tidak memiliki penjelasan
Namun, juru bicara Facebook belum bisa mengonfirmasi teori tersebut. Dia mengatakan perusahaan tidak memiliki cukup informasi untuk mengatakan bagaimana permintaan pertemanan ini berasal.
“Saran teman didasarkan pada berbagai faktor berbeda, seperti pertemanan yang ada, pekerjaan dan pendidikan, jaringan tempat Anda masuk, kontak yang Anda simpan di ponsel, dan banyak lagi.“kata juru bicara itu melalui email. “Tanpa informasi tambahan mengenai orang-orang yang terkena dampak, kami tidak bisa mengatakan sesuatu yang spesifik.“
Tentu Anda bisa memahaminya, namun tetap saja membuat frustasi karena masalah tersebut tidak bisa diselesaikan dengan cara seperti itu.
Rekomendasi untuk semua pengguna Facebook
Lisa dan rekan-rekannya menyarankan agar orang-orang yang mengkhawatirkan privasi mereka tidak masuk ke Facebook di fasilitas medis atau, lebih baik lagi, meninggalkan ponsel cerdas mereka di dalam mobil selama perawatan tersebut. Ini mungkin ide yang bagus, tapi tidak menghentikan Facebook untuk menggunakan kontak di ponsel pintar.
*Nama diubah oleh editor
Diterjemahkan oleh Jessica Dawid