Foto oleh Olly Curtis/Masa Depan melalui Getty Images dan Foto oleh Chesnot/Getty Images

  • YouTube dikabarkan berencana meluncurkan pesaing aplikasi video pendek Tiktok dengan fitur “Shorts” baru.
  • Video Shorts harus diintegrasikan langsung ke dalam aplikasi YouTube dan memberikan alternatif terhadap video YouTube biasa.
  • Konsep Tiktok sangat populer dan aplikasinya telah diunduh lebih dari dua miliar kali sejauh ini.

Portal video YouTube berencana lseperti dilansir “Informasi” akan merilis fitur video pendek di Tiktok pada platformnya tahun ini. Fitur baru ini akan diberi nama “Shorts” dan akan diintegrasikan ke dalam aplikasi ponsel pintar YouTube.

YouTube ingin menyesuaikan diri dengan konsep aplikasi Tiktok asal Tiongkok yang kini populer dan merencanakan feed yang menyajikan klip pendek sebagai alternatif dari video YouTube biasa yang berdurasi lebih panjang.

Aplikasi Tiktok telah menjadi fenomena massal dan sejauh ini telah diunduh lebih dari dua miliar kali. Portal video pendek dimulai di Tiongkok pada tahun 2017 dan dari sana menaklukkan dunia.

YouTube dapat mewakili persaingan serius untuk Tiktok

Namun, fitur “Celana Pendek” yang sekarang direncanakan di YouTube bisa menjadi ancaman nyata bagi Tiktok dan pengembang Tiongkok, ByteDance. Bagaimanapun, YouTube adalah salah satu situs internet yang paling banyak digunakan di dunia dan telah menjalankan bisnisnya selama lebih dari 15 tahun.

Karena “Shorts” kemungkinan akan diintegrasikan langsung ke dalam aplikasi YouTube yang ada, pengguna akan memiliki akses langsung ke banyak pilihan musik dan soundtrack berlisensi. YouTube juga menawarkan keuntungan yaitu Anda tidak perlu mendownload aplikasi baru untuk menggunakan layanan baru jika Anda sudah menginstal aplikasi YouTube. Artinya, YouTuber dengan jutaan pelanggan bisa langsung memulai dan tidak perlu meminta pengikutnya berpindah dari satu platform ke platform lainnya.

Baca juga

Bayar berdasarkan klik: Ini adalah penghasilan influencer dari YouTube

Beberapa perusahaan dan startup Amerika telah mencoba meluncurkan pesaing Tiktok mereka sendiri ke pasar. Namun, tidak ada seorang pun yang mampu mendekati pencapaian dan kesuksesan model tersebut.

Hanya aplikasi “musical.ly”, yang dianggap sebagai pendahulu Tiktok, yang mencapai kesuksesan serupa dan oleh karena itu dijual ke perusahaan media Tiongkok ByteDance pada tahun 2017 dengan harga setidaknya 800 juta dolar AS. ByteDance kemudian mengambil alih pengguna aplikasi tersebut pada Agustus 2018 dan memasarkan layanan tersebut dengan nama baru Tiktok.

Belum ada siaran pers resmi dari YouTube mengenai hal ini. “Kami tidak akan mengomentari spekulasi dan rumor tersebut,” kata juru bicara YouTube kepada Business Insider.

Artikel ini diterjemahkan dari bahasa Inggris oleh Klemens Handke. Anda dapat menemukan yang asli Di Sini.

lagutogel