Konsultan manajemen McKinsey memperkirakan volume paket tahunan di Jerman mencapai lima miliar paket mulai tahun 2025, dua kali lipat dibandingkan saat ini. Hal ini akan menimbulkan tantangan bagi pusat-pusat kota di Jerman di masa mendatang, terutama dalam hal lalu lintas.
Amazon dan pengecer online lainnya telah lama memimpikan konsep baru seperti pengiriman drone. Namun konsultan manajemen Hamburg, MRU, meragukan apakah pengiriman drone benar-benar akan dilakukan. Karena banyaknya paket, konsep penggunaan drone dan robot kurang efisien.
“Perangkat yang disajikan sejauh ini umumnya tidak memiliki kapasitas dan/atau jangkauan transportasi yang memadai,” Horst Manner-Romberg, direktur pelaksana MRU, mengatakan kepada kantor pers Jerman.
Banjir parsel membanjiri pusat kota
Seiring dengan semakin banyaknya konsumen yang berbelanja online dibandingkan toko fisik, kota-kota besar akan menghadapi masalah besar di masa depan. Kota-kota besar sangat terpengaruh oleh volume pesanan online, karena terbatasnya ruang logistik di kota-kota tersebut. Layanan pengiriman sudah berupaya mencari cara inovatif untuk beradaptasi dengan keadaan ini.
Hingga saat ini, pesanan biasanya diproses di pusat logistik dan titik transshipment lainnya di luar batas kota dan kemudian dikirimkan ke pelanggan melalui pengangkut paket dari grup logistik besar seperti DPD, DHL, Hermes and Co. Hal ini memberikan tekanan khusus pada volume lalu lintas di pusat kota, karena tidak hanya rumah tangga tetapi juga bisnis komersial harus dilayani. Konsep baru sudah ada: Di sebuah kota di Perancis, trem tua digunakan untuk mengangkut paket dari gudang di pinggiran kota ke pusat kota.
Alternatif pengiriman drone: depot mikro pusat dan hub
Namun pengiriman sebanyak ini tidak mungkin dilakukan dengan drone. Hal ini belum cukup matang dan belum mampu memikul beban, kata Manner-Romberg. Namun, pengiriman dari rumah ke rumah, terutama untuk konsumen swasta, akan menurun di masa depan.
Boris Winkelmann, direktur pelaksana layanan parsel DPD, baru-baru ini mengatakan kepada “Wirtschaftswoche”: “Mengumpulkan kiriman langsung dari toko parsel atau kotak parsel akan menjadi semakin penting,” karena pengiriman ke rumah terlalu mahal.
Apa yang disebut mikrodepot dan hub sudah diuji. Baik itu mesin parsel, tempat pengumpulan parsel, atau kontainer: pemasok besar sudah mencari alternatif yang lebih terpusat untuk menghemat biaya dan meningkatkan efisiensi.