facebook DE shutterstock_344233502
David MG/Shutterstock

Jika Anda merasa menghabiskan terlalu banyak waktu di jejaring sosial seperti Facebook, Anda tidak perlu khawatir lagi membuang-buang waktu berharga Anda. Karena bagaimana caranya Ilmuwan dari Universitas Kalifornia San Diego Sekarang setelah Anda mengetahuinya, Facebook sebenarnya baik untuk Anda. Karena pengguna Facebook hidup lebih lama.

Sudah pada tahun 1978 ilmuwan Lisa Berkman membuktikannyabahwa kehidupan sosial kita mempunyai pengaruh terhadap harapan hidup kita. Ia mampu menunjukkan orang-orang yang mempunyai jaringan sosial yang kuat hidup lebih lama dibandingkan orang yang bukan bagian dari jaringan tersebut. Pada saat itu, tentu saja, yang dimaksud hanyalah teman-teman di dunia offline, namun mereka yang terhubung dengan baik secara online tentu saja mendapat manfaat dari efek yang sama.

Studi baru yang dipimpin oleh William Hobbs dan James Fowler ini dilakukan terhadap dua belas juta pengguna Facebook di California dan kini dipublikasikan di jurnal. “Prosiding Akademi Ilmu Pengetahuan Nasional” diterbitkan. Para peneliti menganalisis data penggunaan Facebook oleh para partisipan dan entri mereka dalam database otoritas kesehatan California. Karena penelitian ini melibatkan peserta dari kelompok umur yang sangat berbeda, hanya orang-orang dengan usia yang sama yang dibandingkan.

Ternyata aktif di Facebook itu menyehatkan dan meningkatkan angka harapan hidup. Namun, hal ini hanya berlaku “selama aktivitas online berlangsung dalam jumlah sedang dan melengkapi interaksi di dunia offline,” kata pemimpin studi William Hobbs.

Berikut hasil studinya secara detail:

  • Tingkat kematian pengguna Facebook pada tahun tertentu rata-rata 12 persen lebih rendah dibandingkan pengguna non-Facebook pada usia yang sama.
  • Orang-orang dengan lingkaran pertemanan rata-rata atau besar di Facebook hidup lebih lama dibandingkan mereka yang jaringan daringnya kecil.
  • Orang yang memposting lebih banyak foto di Facebook memiliki harapan hidup lebih lama dibandingkan orang yang tidak.
  • Pengguna yang menerima permintaan pertemanan dalam jumlah besar akan hidup paling lama. Namun, para peneliti tidak dapat mengidentifikasi hubungan apa pun antara harapan hidup dan permintaan pertemanan yang dilakukan pengguna.

“Apa yang terjadi di Facebook dan jejaring sosial lainnya kemungkinan besar merupakan hal yang sangat penting,” kata penulis studi Fowler, yang merangkum hasilnya. “Tetapi saat ini kami tidak dapat membuat rekomendasi tindakan apa pun berdasarkan studi awal ini.”

Oleh karena itu, para ilmuwan berharap penelitian lain akan menyusul sehingga masyarakat segera memiliki gambaran yang lebih baik tentang bagaimana pengalaman online di jejaring sosial memengaruhi kesehatan kita.

Togel Sidney