Mantan pengacara Trump, Michael Cohen, telah mengakui beberapa pelanggaran undang-undang keuangan kampanye. Hal ini dilaporkan oleh kantor berita Reuters.
Cohen mengatakan di pengadilan New York bahwa dia membayar uang tutup mulut atas nama Trump. DPembayaran tidak sah tersebut dimaksudkan untuk mencegah kerusakan pada kampanye pemilu seorang kandidat. Meski tak menyebut nama Trump, namun jelas siapa yang dimaksudnya.
Menurut laporan itu, Cohen mengaku membayar uang tutup mulut kepada aktris porno Stormy Daniels dan model Playboy Karen McDougal. Keduanya mengaku pernah menjalin hubungan asmara dengan Trump. Dia melakukannya atas permintaan kandidat pada saat itu dan dengan tujuan mempengaruhi pemilu, menurut Reuters. Menurut Kantor Kejaksaan Negara Bagian New York, Cohen bersalah atas pendanaan partai ilegal.
Cohen dianggap sangat setia kepada Trump
Agen FBI menggeledah kantor dan kamar pribadi Cohen pada bulan April dan menyita banyak materi. Penyelidik khusus Robert Mueller membawa Cohen ke perhatian para pejabat.
Pengakuan bersalah mantan pengacara Trump juga menimbulkan masalah bagi presiden AS: Cohen adalah salah satu orang kepercayaan terdekat Trump selama lebih dari satu dekade telah lama digambarkan sebagai Trump yang “lebih bersih”. Dia dianggap sangat setia kepadanya dan memiliki banyak pengetahuan tentang kehidupan pribadi Trump serta aktivitas bisnis dan politiknya.
Namun, dalam beberapa minggu terakhir, Cohen menyatakan dalam wawancara bahwa dia dan mantan kliennya telah menjauhkan diri dan kesetiaannya terutama terletak pada keluarganya. Pengacara Cohen mengatakan pada hari Selasa bahwa kliennya mengaku bersalah agar keluarganya dapat memulai babak baru. Cohen bersaksi di bawah sumpah bahwa dia melakukan tindakan kriminal atas perintah Trump.
Tanggal persidangan Cohen di pengadilan tumpang tindih dengan tanggal persidangan mantan manajer kampanye Trump, Paul Manafort: Juri pada hari Selasa memutuskan dia bersalah atas delapan dari 18 dakwaan dalam persidangan penipuan bank dan pajak. Proses ini merupakan hasil pertama dari penyelidikan penasihat khusus Robert Mueller. Mueller sedang menyelidiki kemungkinan campur tangan Rusia dalam pemilihan presiden terakhir.